Aku hanya ingin
seperti daun yang pergi meninggalkan tangkainya. Bukan karena aku tak sanggup
atau tak mampu untuk berpegangan. Namun karena aku terlalu lelah untuk selalu
berpegangan erat―untuk tetap berada di sisi mu. Maka aku pergi meninggalkan tangkai
tempat aku berpegangan. Biarlah aku seperti daun, biarlah aku tertiup angin.
Angin yang lembut atau badai sekalipun, aku tak peduli. Biarlah aku terbang
tinggi, hingga aku melihat sepasang merpati sibuk bercengkrama. Ketika angin
pergi maka daun akan jatuh. Sakit? Siapa bilang? Sudah aku katakan, aku ini
seperti daun, setelah pergi meninggalkan tangkainya aku tak pernah lagi merasa
sakit. Daun tak
peduli akan jatuh di tempat indah atau di tempat bala. Dan karena aku seperti
daun, akupun tak pernah peduli akan jatuh bahagia atau jatuh nestapa. Rasanya
sama! JATUH! Sampai kapan aku seperti ini ? Jawabannya sama seperti daun. Tak
perlu banyak bersusah payah, hanya hingga daun layu, mengering, lalu pada
akhirnya rapuh dan menghilang kembali tertiup angin. Ya, akulah gugur daun.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar